Proses pengolahan dan penyimpanan bisa membuat gizi pada bahan makanan hilang atau rusak. Karena itu perlakuan bahan makanan sebaik mungkin, jangan asal memasukkannya ke lemari pendingin. Perlu diingat bahwa cara mengolah makanan berpengaruh terhadap kualitas nutrisinya.
Hindari memotong sayuran atau buah terlalu lama sebelum dimasak. Jarak yang terlalu lama antara saat memotong sayuran atau buah dengan memasak bisa menimbulkan kerusakan. hal ini dikarenakan potongan sayuran ataupun buah dapat terpapar panas, cahaya, dan oksigen ( perusak zat gizi ). Lebih baik potong sayuran atau buah saat akan dimasak atau dimakan.
Berikut dibawah ini di ulas berbagai cara agar makanan tidak kehilangan gizi, diantaranya adalah
Menyimpan Makanan
Konsumsi buah paling baik adalah saat sudah matang. Buah yang terlalu matang mengandung lebih banyak gula, sehingga kadar indeks glikemiknya ( IG ) lebih tinggi. Indeks glikemik merupakan ukuran seberapa serat karbohidrat dicerna, masuk kedalam aliran darah, dan meningkatkan kadar gula darah.
Dibekukan
Berlawanan dengan keyakinan pada umumnya, buah dan sayuran beku kerap mengandung lebih banyak zat gizi daripada yang segar. Hal ini karena pangan tersebut dibekukan segera setelah dipanen.
Direbus dan Dikukus
Selain membuat makanan terasa lebih enak, memasak akan melemahkan struktur tumbuhan, membuat zat gizi sayuran lebih mudah diserap tubuh manusia. Sayang, beberapa cara pemasakan dapat secara negatif mempengaruhi nilai nutrisi tersebut.
Digoreng
Tak dipungkiri lagi, menggoreng akan menambah kalori pada makanan. Meski begitu, menggunakan minyak dalam jumlah cukup bisa menjadi cara menyehatkan. Selain cepat matang juga meminimalisir kerusakan akibat panas.
"Menggoreng akan menahan vitamin C yang larut air, dan jangan memaki minyak goreng jelanta".
Dipanggang atau Dibakar
Cara ini merupakan alternatif yang lebih sehat ketimbang menggoreng. Menggunakan alas memasak dengan rak secara khusus akan efektif terutama untuk daging olahan.
Menggunakan Microwave
Sejumlah peneliti menunjukkan bahwa memasak menggunakan microwave merupakan cara paling efektif untuk mempertahankan vitamin larut air seperti vitamin C.
Jumat, 24 Agustus 2012
Power Food
POWER FOOD
Sistem imun atau kekebalan yang kuat akan menjaga tubuh lebih mudah untuk melindungi dirinya dari bahaya infeksi bakteri dan virus, serta melawan berbagai ancaman - ancaman penyakit seperti kanker. Setiap makanan yang dapat memperkuat sistem imun atau kekebalan tubuh seringkali di sebut Power Food. Berikut adalah makanan untuk meningkatkan kekebalan tubuh
Sistem imun atau kekebalan yang kuat akan menjaga tubuh lebih mudah untuk melindungi dirinya dari bahaya infeksi bakteri dan virus, serta melawan berbagai ancaman - ancaman penyakit seperti kanker. Setiap makanan yang dapat memperkuat sistem imun atau kekebalan tubuh seringkali di sebut Power Food. Berikut adalah makanan untuk meningkatkan kekebalan tubuh
Yogurt
Konsumsi
yogurt diketahui mampu menurunkan kolesterol darah, sehingga kesehatan
pembuluh darah dan jantung bisa terjaga. Yogurt juga memberikan kondisi
yang baik bagi mikroflora dalam saluran pencernaan sehingga dapat
menghindari atau mencegah terjadinya berbagai penyakit.
Menurut
sebuah penelitian konsumsi dua cangkir yogurt setiap hari selama empat
bulan akan memberikan keuntungan bagi mereka yang mengkonsumsinya. Riset
telah menunjukan bahwa yogurt dapat meningkatkan kekuatan tubuh untuk
melawan sel kanker, terutama kanker paru - paru dan kanker kolon.
Jamur Shiitake
Jamur
ini lebih dikenal dengan nama jamur kayu cokelat. Jamur yang lezat ini
sering ditemukan dalam masakan Cina, yang dimasak bersama sayuran
eksotik lainnya. Menurut sejumlah penelitian, jamur tersebutmenggandung
substansi yang dinamakan letinan, yang dapat dimanfaatkan untuk
menurunkan gula dan kolesterol dalam darah.
Hasil
penelitian yang dilakukan di Tokyo, Jepang, Eropa dan Amerika Serikat
menunjukan bahwa jamur Shiitake memiliki kemampuan menghambat
pertumbuhan tumor antara 72 - 92 %.
Beta Karoten dalam buah dan sayur
Beta
Karoten umumnya terkandung dalam wortel, pepaya, sayuran yang berwarna
kemerahan dan minyak kelapa sawit. Zat tersebut terbukati dapat menekan
pertumbuhan tumor dan meningkatkan respon imun ( kekebalan )
Beta
Karoten tergolong aman bagi tubuh, dan bila di konsumsi dalam jumlah
yang melebihi kebutuhan tubuh, maka kelebihannya dibuang melalui urin,
Sedangkan kelebihan vitamin A akan terakumulasi dalam hati.
Makanan yang mengandung mineral seng
Seng ( Zn )
adalah zat gizi esensial yang mungkin belum sepopuler zat gizi utama
seperti Karbohidrat, Protein atau Lemak. Meskipun termasuk dalam
kelompok mikromineral ( Diperlukan dalam jumlah yang sangat sedikit ), Seng tidak bisa diremehkan peranannya karena Seng sangat berperan luas terutama dalam hubungannya dengan berbagai penyakit akibat lemahnya pertahanan tubuh.
Defisiensi Seng
diketahui dapat mengurangi daya konsentrasi ( mudah mengantuk ),
berpengaruh pada daya penyembuhan luka, ketajaman organ pengecap, kulit
kering dan kasar, anemia, berat badan turun dan lain - lain.
Langganan:
Postingan (Atom)